Senin, 29 Januari 2018

One Ok Rock, Band Asal Jepang yang Istimewa


One Ok Rock, Band Asal Jepang yang Istimewa



One Ok Rock merupakan sebuah band yang di bentuk pada tahun 2005, yang merupakan gabungan beberapa gaya musik antara lain Emo, Rock dan Heavy metal. Band ini awalnya beranggotakan 5 orang, namun di karenakan sebuah kejadian hingga pada akhirnya tersisa 4 anggota antara lain Taka,Toru, Ryota, dan Tomoya.

Landasan awal di mulainya One Ok Rock bermula ketika Toru Yamashita, yang saat itu merupakan seorang siswa SMA berkeinginan untuk memulai sebuah band. Ia kemudian mengatakan kepada temannya Ryota Kohama, yang saat itu merupakan anggota dari grup tari hip hop (Heads) untuk mempelajari bass dan meminta Alex Onizawa untuk bergabung. Setelah menyaksikan Taka Morita tampil dalam sebuah band cover, Toru pun bersikeras mengajaknya bergabung. Drummer Tomoya Kanki telah bermain dengan mereka sejak tahun 2006, namun menjadi anggota resmi ketika mereka memulai debutnya pada tahun 2007.



Nama band One Ok Rock berasal dari jam “01:00”, yaitu waktu yang digunakan band ini untuk berlatih pada akhir pekan. Namun, mereka menyadari bahwa bahasa Jepang tidak membedakan antara R dan L, sehingga mereka pun mengganti “o’clock” menjadi  “o’crock” (atau “o’krock”), yang kemudian dipisahkan menjadi “ok rock”.




One Ok Rock mulai di kenal secara luas manakala salah satu lagunya yaitu The Beginning menjadi soundtrak dari film Rurouni Kenshin live action pada tahun 2012, yang memenangkan dua penghargaan sekaligus dari MTV Video Music Awards Japan dan Space Shower Music Video Award. Band One Ok Rock yang albumnya di produseri oleh John Feldmann, yang juga memproduseri Panic! at the Disco, 5 Seconds of Summer, The Used dan lain-lain, sejauh ini telah merilis beberapa album antara lain:

Zeitakubyō (2007)
Beam of Light (2008)
Kanjō Effect (2008)
Niche Syndrome (2010)
Zankyo Reference (2011)
Jinsei×Boku= (2013)
35XXXV (2015)




Sebagai vokalis dari One Ok Rock, Taka (Takahiro Morita) dikenal dengan suaranya yang khas yaitu bernada tinggi dan mendalam. Dia memiliki kontrol vokal yang bagus dan telah diterapkan di berbagai macam gaya vokal terutama saat menampilkannya di atas panggung.Taka bertugas menulis lirik dan mengkomposisi lagu. Dia juga sering menulis lirik dalam bahasa Inggris meskipun ia mengaku tidak begitu fasih pada awalnya. Taka memiliki seorang adik yang juga sebagai vokalis yaitu Hiroki Moriuchi yang juga sebagai vokalis utama dari band My First Story.

Disamping lagu The Beginning sebagai soundtrack film Rurouni Kenshin (2012), dua lagu mereka juga menjadi soundtrack dari kelanjutan film live action Rurouni Kenshin berikutnya. Lagu Mighty Long Fall /Decision sebagai soundtrack Rurouni Kenshin: Kyoto Inferno (2014), dan lagu Heartache sebagai soundtrack Rurouni Kenshin: The Legend Ends (2014).

0 komentar:

Posting Komentar